MENITIH KARIR PERLU KONSELING, KOK BISA?

Banjarmasin (23/03) – UIN Antasari Banjarmasin memiliki unit yang khusus yang menangani pengembangan karier mahasiswa yakni Unit Pengembangan Karier dan Kewirausahaan (UPKK). Unit yang berkolaborasi dengan jajaran pimpinan di lingkungan UIN Antasari Banjarmasin di bidang mahasiswa ini mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Tim Konselor Karier pada 23 Maret 2022. Kepala Pusat Pendampingan dan Pengembangan Mutu Mahasiswa (PPPMM), Imadduddin, MA termasuk dalam peserta kegiatan yang dilaksanakan di ruang konseling UPKK Gedung Pusat Layanan Terpadu lantai 2. Beliau termasuk pula dalam tim konselor karier UPKK Tahun 2022. 

Kegiatan ini menjelaskan tentang Layanan Konseling Karier dari Tes Peta Potensi Diri yang kemudian akan diberikan konseling karier dan berakhir pada Mock Up Interview. Kegiatan juga membahas evaluasi Layanan Konseling Karier tahun 2021. Yang menarik adalah tren kasus terbanyak faktor karier perlu dilakukan konseling. UPKK mendata terdapat 10 kasus terbanyak konseling sepanjang tahun 2021 yaitu:

1. Kurang informasi kerja
2. Belum ada panggilan kerja
3. Belum tahu mau apa setelah lulus
4. Belum tahu rencana bidang kerja
5. CV Kurang menarik
6. Kurang percaya diri/perlu motivasi
7. Finansial (biaya sekolah lanjut dsb)
8. Kesulitan mengetahui potensi diri
9. Mindset dan lingkungan yang kurang mendukung
10. Kurang relasi

Kasus tersebut telah ditangani oleh tim konselor yang bekerjasama dengan UPKK telah membuahkan pesan dan kesan positif dari mahasiswa. Catatan evaluasi yang penting adalah terdapat kendala penjadwalan untuk rencana konseling karier 2022, mock up interview dan decision support system. Khusus untuk decision support system, UPKK telah mengembangkan aplikasi ADAB guna mempermudah pelaksanaan konseling. Sedangkan kendala jadwal telah diatas dengan menentukan jadwal konseling karier dengan membagi tim konselor pada setiap hari kerja yakni senin s.d jumat.  (red/ndari)